Setelah mempelajari tentang tipe data dan variabel pada Javascript, selanjutnya kita akan coba belajar jenis-jenis operator yang ada pada Javascript.
Operator adalah simbol yang digunakan untuk melakukan suatu operasi pada suatu nilai ataupun variabel. Operator akan memberi tahu komputer untuk melakukan operasi seperti operasi matematika, relasional, ataupun logika sehingga menghasilkan suatu nilai tertentu.
Di dalam Javascript ada beberapa operator yang akan kita coba pelajari:
- Operator aritmatika
- Operator Penugasan (Assignment)
- Operator Perbandingan (Comparison)
- Operator Logika (Logical)
- Operator Bitwise
Yuk mari kita bahas lebih lanjut....
1. Operator Aritmatika
Operator aritmatika adalah operator yang berfungsi untuk melakukan operasi aritmatika seperti perkalian, pembagian, perjumlahan dan pengurangan. Berikut list operator serta simbol yang dapat kita gunakan pada Javascript:
| Simbol | Fungsi | Contoh |
|---|---|---|
| + | Penjumlahan | 2 + 3 |
| - | Penguranagan | 3 - 2 |
| / | Pembagian | 3 / 2 |
| * | Perkalian | 2 * 3 |
| % | Modulo (sisa bagi) | 3 % 1 |
| ** | Perpangkatan | 2 ** 3 |
Berikut contoh implemetasi dalam bahasa Javascript:
let x = 3;
let y = 2;
// Operasi artimatika pada javascript
console.log(`Hasil x + y = ${x + y}`);
console.log(`Hasil x - y = ${x - y}`);
console.log(`Hasil x / y = ${x / y}`);
console.log(`Hasil x * y = ${x * y}`);
console.log(`Hasil x % y = ${x % y}`);
console.log(`Hasil x ** y = ${x ** y}`);
Ketika dijalankan kode di atas maka hasilnya seperti berikut:
Hasil x + y = 5
Hasil x - y = 1
Hasil x / y = 1.5
Hasil x * y = 6
Hasil x % y = 1
Hasil x ** y = 9
Note: Harap perhatikan tipe data yang digunakan ketika ingin menjumlahkan variabel menggunakan tanda +
let a = 2; // tipe data: number
let b = 3; // tipe data: number
console.log(a + b);
// Output: 5
// Case di bawah ini akan dianggap seperti menggabungkan dua buah string
let x = 2; // tipe data: number
let y = "3"; // tipe data: string
console.log(x + y);
// Output: 23
Pada operator aritmatika juga terdapat operator increment (++) dan decrement (--). Operator ini berfungsi untuk menambahkan atau mengurangi 1 pada variabel saat ini. Terdapat dua cara penulisan operator increment dan decrement ini, bisa sebelum variabel atau setelah variabel.
Perbedaannya apa antara sebelum dan sesudah???
- Jika kita menuliskan sebelum variabel (++a atau --a), maka akan mengembalikan nilai variabel setelah angka ditambahkan atau dikurangi 1.
- Jita kita menuliskan setelah variabel (a++ atau a--), maka akan mengembalikan nilai variabel sebelum angka ditambahkan atau dikurangi 1.
Mari kita lihat contohnya.
let a = 2;
// Output: 2
console.log(a++);
let b = 3;
// Output: 4
console.log(++b);
2. Assignment Operator
Seperti yang telah kita bahas pada materi variabel dan tipe data pada Javascript, operator assignment digunakan untuk memberikan suatu nilai kepada variabel. Sebenarnya kita sudah sangat sering menggunakan operator ini.
Masa sih???
Iya, kita sudah sering menggunakan operator ini, karena dasarnya operator assignment ini adalah tanda =, kita sudah sering menggunakan tanda = untuk memberikan nilai pada variabel bukan???...
let a = 3;
Arti dari assignment operator di atas adalah, kita memberikan tugas kepada variabel a untuk menyimpan sebuah nilai yaitu 3. Berikut beberapa kombinasi operator penugasan yang dapat kita gunakan.
| Simbol | Fungsi | Contoh |
|---|---|---|
| = | Pengisian Nilai | a = 3 |
| += | Pengisian dan Penambahan | a += 3 |
| -= | Pengisian dan Pengurangan | a -= 1 |
| *= | Pengisian dan Perkalian | a *= 2 |
| /= | Pengisian dan Pembagian | a /= 2 |
| **= | Pengisian dan Pemangkatan | a **= 2 |
| %= | Pengisian dan Modulo | a %= 2 |
Mari kita lihat contoh implementasinya:
let x = 3;
let y = 2;
x += y; // artinya x = x + y
console.log(x); // Output: 5
x -= y; // artinya x = x - y
console.log(x); // Output: 3
x *= y; // artinya x = x * y
console.log(x); // Output: 6
x /= y; // artinya x = x / y
console.log(x); // Output: 3
x **= y; // artinya x = x ** y
console.log(x); // Output: 9
x %= y; // artinya x %= y
console.log(x); // Output: 1
3. Comparison Operator
Setelah kita bisa menyimpan suatu nilai ke dalam variabel sekarang kita akan coba mengenal comparison operator atau operator perbandingan. Operator perbandingan merupakan operator yang digunakan untuk membandingkan dua buah nilai, operator ini menjadi logika dasar di dalam Javascript untuk membandingkan nilai.
Operator perbandingan akan menghasilkan sebuah nilai boolean yaitu true dan false. Berikut beberapa operator perbandingan yang dapat kita gunakan:
| Simbol | Fungsi | Contoh |
|---|---|---|
| > | Membandingkan dua nilai apakah nilai pertama lebih dari nilai kedua. | a > b |
| >= | Membandingkan dua nilai apakah nilai pertama lebih atau sama dengan nilai kedua. | a >= b |
| < | Membandingkan dua nilai apakah nilai pertama kurang dari nilai kedua. | a < b |
| <= | Membandingkan dua nilai apakah nilai pertama kurang atau sama dengan nilai kedua. | a <= b |
| == | Membandingkan kedua nilai apakah sama (tidak identik). | a == b |
| != | Membandingkan kedua nilai apakah tidak sama (tidak identik). | a != b |
| === | Membandingkan kedua nilai apakah identik. | a === b |
| !== | Membandingkan kedua nilai apakah tidak identik. | a !== b |
Memangnya apa perbedaan sama dan identik??? Kenapa harus ada dua operator == dan ===???
Sebelumnya kita sudah belajar tentang tipe data pada Javascript dan setiap nilai di dalam Javascript pasti memiliki tipe data entah itu number, string, boolean atau lain-lain.
Katakanlah kita memiliki sebuah string "3" dan number 3, sekilar keduanya sama-sama bernilai 3 tetapi keduanya tidak benar-benar sama, tipe datanya berbeda bukan?
Hal tersebut lah yang membedakan antara sama dan identik pada Javascript, jika kita ingin membandingkan nilai dan mengabaikan tipe datanya maka kita akan menggunakan operator ==, sedangkan ketika kita ingin membandingkan nilai tanpa mengabaikan tipe datanya maka kita harus menggunakan operator ===.
Mari kita lihat contohnya.
let a = 3;
let b = "3";
console.log(a == b); // Output: true, karena keduanya sama-sama bernilai 3
console.log(a === b); // Output: false, karena walaupun nilainya sama tetapi tipe datanya berbeda
4. Operator Logika
Operator logika (logical operator) digunakan untuk melakukan operasi terhadap dua atau lebih nilai boolean dalam menetapkan logika. Di dalam Javascript terdapat tiga buah karakter khusus yang digunakan untuk operator logika ini.
| Simbol | Nama | Keterangan |
|---|---|---|
| && | Operator AND | Logika akan menghasilkan nilai true apabila semua kondisi terpenuhi (bernilai true). |
| || | Operator OR | Logika akan menghasilkan nilai true apabila ada salah satu kondisi terpenuhi (bernilai true). |
| ! | Operator Negasi/ Not | Digunakan untuk membalikkan suatu kondisi. |
let a = 10;
let b = 12;
/* Operator AND */
console.log(a < 15 && b > 10); // (true && true) -> true, Output: true
console.log(a > 15 && b > 10); // (false && true) -> false, Output: false
/* Operator OR */
console.log(a < 15 || b > 10); // (true || true) -> true, Output: true
console.log(a > 15 || b > 10); // (false || true) -> true, Output: true
/* Operatr NOT */
console.log(!(a < 15)); // !(true) -> false, Output: false
console.log(!(a < 15 && b > 10)); // !(true && true) -> !(true) -> false, Output: false
5. Operator Bitwise
Operator bitwise merupakan operator yang digunakan untuk melakukan operasi berdasarkan bit (biner). Berikut daftar simbol yang digunakan dalam operator Bitwise:.
| Simbol | Nama |
|---|---|
| & | Operator AND |
| | | Operator OR |
| ^ | Operator XOR |
| ~ | Operator NOT/Negasi |
| << | Operator Left Shift |
| >> | Operator Right Shift |
| >>> | Operator Right Shift (unsigned) |
Operator ini sangat jarang digunakan karena operator ini bekerja di level terendah dari angka (bitwise).
Kesimpulan
Kita telah mempelajari beberapa operator yang ada di dalam Javascript. Beberapa operator akan sangat sering kita temui ketika membuat sebuah program atau projek, seperti operator aritmatika, penugasan, perbandingan dan logika. Tetapi ada juga operator yang jarang digunakan seperti bitwise karena operator bitwise berada di level angka terendah dan jarang dibutuhkan.
Sekian artikel kali ini, dan sampai jumpa di artike selanjutnya.... 😄